28 November 2013

Merindukan Ruangan Kantor yang Inspiring dan Wow


Faktanya, setiap hari para pekerja kantoran menghabiskan mayoritas waktu kehidupannya di tempat kerja. Rata-rata setiap hari selama 7 – 9 jam mereka menghabiskan waktu di ruang-ruang kantor mereka. Meja kerja, ruangan meeting, dan laptop mungkin telah begitu menyatu dalam jejak kehidupan mereka.

Itulah kenapa desain dan fasilitas ruangan kantor menjadi krusial : berjam-jam menghabiskan waktu di ruangan yang beku akan membuat otak Anda garing. Sebaliknya, berselancar dalam ruangan kantor yang nyaman nan inspiring akan membuat otak Anda bisa terus fresh.

Sajian kali ini mau berusaha membuat otak dan raga Anda terus segar. Bukan lewat sajian secangkir teh hangat dan tulisan yang inspiratif. Tapi dengan cara merombak ulang desain ruangan kantor Anda.

Kenyatannya, hampir semua ruangan kantor kerja di tanah air tidak berubah sejak 80 tahun lalu : monoton, di-dominasi meja dan sekat-sekat (cubicle) yang beku, dan dinding ruang kerja yang “kering” (dinding ruangan kantor yang terlalu dominan terbukti telah menyebabkan penyakit “wall syndrome” – yang membuat penghuninya mudah terkena penyakit pusing dan flu).

Barisan meja yang mononton di antara sekat-sekat yang panjang, lurus dan tanpa variasi, acapkali akan membuat ruangan kantor menjadi “penjara pikiran kreatif”. Sudah banyak studi yang menunjukkan betapa desain ruangan kantor yang monoton berdampak destruktif terhadap kreativitas dan daya imajinasi penghuninya.

Yang lebih dangerous adalah : ketika ruangan yang kering dan miskin ventilasi itu terus disergap oleh asap rokok dari para penghuninya yang tidak beradab. Begitulah, sejumlah pekerja masih banyak yang dengan “konyol” merokok di ruangan kerjanya yang ber-AC, dan pura-pura tidak tahu bahwa asap rokoknya pelan-pelan akan membunuh rekan-rekan sekantornya.

(Kasus pekerja kantor yang terkena kanker paru-paru lantaran setiap hari terpapar asap rokok rekan kerjanya, sudah terlalu banyak di negri ini. Jadi “office room” itu sudah bertambah fungsinya menjadi “office killing room”.)

Itulah kenapa kita harus mengapresiasi langkah yang dilakukan sejumlah kantor di tanah air yang mencoba melakukan inovasi desain ruangan kantor. Begitulah, kita terkesima dengan salah satu kantor yang mendesain taman persis di tengah ruangan kantor gedungnnya. Lengkap dengan air mancur yang terus memancarkan kesegaran.

Selain inovasi desain, berikut sejumlah langkah yang mungkin juga perlu dilakukan untuk membuat ruang kantor dan ruang kerja kita menjadi lebih humanis dan wow.

Tips 1 : Create a Healthy Office Room. Yang pertama tentu saja, ciptakan ruangan kantor yang sehat dengan larangan merokok di seluruh ruangan kantor (dan memberikan punishment yang keras bagi yang melanggarnya, siapapun orangnya). Sirkulasi udara yang bagus di ruangan kantor juga bisa menyumbang kesegaran dan kesehatan badan.

Tips 2 : Move. Move. Ciptakan ruang dan kesempatan agar para pekerja banyak melakukan pergerakan. Duduk berjam-jam di depan laptop, tanpa banyak gerak, adalah resep ampuh untuk membuat kesehatan dan tulang-tulang Anda mudah keropos.

Berikut cara praktis agar kita bisa banyak bergerak di ruangan kantor : Tempatkan mesin fotocopy agak jauh dari meja kerja (agar bisa berjalan panjang untuk menjangkaunya). Larangan menggunakan lift bagi yang naik hingga 3 lantai. Ciptakan ritual ringan berjalan keliling kantor 5 menit setiap sore. Rapat sambil berdiri (ini sudah lama dilakukan di Google dan efektif. Juga pasti lebih sehat).

Tips 3 : Build a Gym in the Office. Yang ini lebih wow. Sediakan ruangan yang cukup memadai untuk membangun gym : tempat para karyawan bisa ber-gym ria sambil menunggu kemacetan jalan sehabis pulang kantor. Atau bagi yang suka tiba pagi sekali dikantor, gym ini akan jadi prolog yang amat menyegarkan sebelum bekerja. (Apalagi kalau kantornya juga menyediakan shower yang bersih).

Tips 4 : Provide Nursery and Child Care Room. Mengejutkan ternyata hanya 5% kantor di tanah air yang menyediakan ruang menyusui bagi ibu-ibu yang baru punya anak. Dan lebih sedikit lagi yang menyediakan tempat penitipan anak (child care) bagi anak-anak karyawan yang masih balita.

Sekarang makin banyak kaum perempuan yang bekerja di kantor-kantor. Sungguh cetar membahan jika kantor-kantor di Jakarta dan kota besar lainnya mau menyediakan ruang bermain bagi anak-anak, lengkap dengan penjaga yang profesional. Sang ibu pasti akan lebih tenang dan produktif dalam bekerja.

Empat tips diatas sudah selayaknya segera dilakukan di kantor-kantor negeri ini. Mengapa? Sebab kantor yang sehat, nyaman dan inspiring PASTI akan menghasilkan dampak positif bagi kinerja organisasi di masa mendatang.

Selamat bekerja, teman. Selamat menikmati ruangan kantor yang inspiring dan wow. 














0 komentar:

Posting Komentar